Pada kesempatan itu, dalam sambutannya Kapolsek Pasekan Iptu kardiyah menyampaikan asal mula dibentuknya kampung tangguh berawal dari suatu Desa yang melaksanakan kegiatan dalam rangka menangkal perkembangan covid19, sehingga pemerintah pusat memberikan himbauan agar desa-desa yang lain juga ikut mencontoh.
Sambungnya, dan perlu diketahui bahwa di Indramayu juga ada beberapa wilayah yang terkena covid, sehingga di bentuknya kampung tangguh ini agar kita bisa kuat tentang ekonomi, kesehatan dan lainnya.
Perlu diketahui di beberapa negara luar mengalami krisis ekonomi. Untuk itu diharapkan masyarakat semua sadar dalam hal-hal kecil seperti penggunaan masker, cuci tangan atau hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan.
Kapolsek Pasekan Iptu kardiyah melalui Paur Subbag Humas Polres Indramayu Iptu Iwa Mashadi,S.H.,M.H., mengatakan, bahwa koordinasi tersebut membahas mengenai pembentukan Kampung Tangguh Lembur Tohaga lodaya di Desa Totoran, agar masyarakat ikut serta dalam pelaksanaannya guna meminimalisir tindak kejahatan dan antisipasi serta pencegahan penularan Virus Covid-19, ungkapnya.
Sambungnya, Dengan dilaksanakannya kegiatan lanjutan kampung tangguh lembur tohaga lodaya ini bisa menumbuhnkan kesadaran masyarakat serta bisa membangun kebersamaan dan membangun kemandirian guna meminimalisir penyebaran virus corona ini.
Kapolsek berharap, lanjut Iptu Iwa, “nanti setelah dibentuknya kampung tangguh tersebut masyarakat bisa hidup dan bertahan walaupun di masa pandemi seperti adanya usaha kecil atau home industri.” Tutupnya.
