 |
| Sumber :detik.com |
Yogyakarta, - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan sumur bor Polri Presisi di Dusun Sidorejo, Kalurahan Karangtengah, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Acara tersebut turut dihadiri oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Dalam sambutannya, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyampaikan bahwa proyek pembangunan 10 sumur bor oleh Polri di delapan kecamatan di Gunungkidul bertujuan untuk membantu mengatasi kekurangan air di wilayah tersebut. Dengan adanya sumur bor ini, diharapkan masyarakat yang terdampak krisis air dapat merasakan manfaatnya.
"Pembangunan sumur bor ini menggunakan sumber anggaran dari kerja sama Polda DIY dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) Provinsi DIY," ujarnya.
Selain meresmikan sumur bor, Polri juga memberikan bantuan sosial berupa 1.000 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Kapolri mengungkapkan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat.
"Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan sebanyak 1.000 paket sembako," tambahnya.
Dua titik sumur bor Polri Presisi yang sudah selesai dikerjakan terletak di Masjid Al Barokah, RT 05 RW 05, Dusun Sidorejo, dengan 500 orang memperoleh manfaat air bersih, dan di RT 03 RW 26, Dusun Serpeng Kidul, Pacarejo, dengan 609 orang memperoleh manfaat air bersih.
Adapun delapan titik sumur bor lainnya masih dalam proses pengerjaan di beberapa lokasi yang tersebar di berbagai desa dan kecamatan di Gunungkidul. Proyek ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada sekitar 6.647 orang yang terdampak krisis air.
Selain pembangunan sumur bor, Polri juga melaksanakan bakti kesehatan dengan melibatkan 1.050 peserta. Bantuan kesehatan berupa 550 paket, terdiri dari paket lansia, paket balita, cegah stunting, dan paket sehat, juga diberikan kepada masyarakat.
Dengan serangkaian kegiatan tersebut, Polri menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan dan keamanan masyarakat, terutama menjelang Pemilu 2024.
