Indramayu - Kepolisian Sektor Terisi jajaran Polres Indramayu Polda Jabar melakukan penyampaian imbauan kamtibmas kepada siswa/i di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN) 11 Indramayu, yang berada dalam wilayah hukum Polsek Terisi, Kabupaten Indramayu. Sabtu (16/3/2024)
Dalam kesempatan tersebut, Polsek Terisi memberikan himbauan penting terkait keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadhan 1445 H.
Salah satu himbauan yang disampaikan adalah untuk tidak memperjual belikan atau menggunakan petasan, mengingat hal tersebut dapat mengganggu kekhidmatan umat muslim dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.
Selain itu, bagi anak-anak diharapkan tidak melakukan perang sarung, menghindari aksi kebut-kebutan atau balap liar saat ngabuburit, serta menjauhi hal-hal yang berpotensi memicu tawuran.
"Tidak adanya perang sarung, aksi kebut-kebutan, dan tawuran merupakan wujud dari kedisiplinan dan kesadaran bersama untuk menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan kondusif selama bulan Ramadhan," ungkap Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kapolsek Terisi, AKP Warmad.
Selain itu, para pelajar juga diminta untuk tidak mengadakan acara sahut on the road yang dapat mengganggu ketertiban lalu lintas dan kenyamanan umat muslim yang sedang menjalankan ibadah.
“Saat meninggalkan rumah untuk menjalankan sholat tarawih, juga diimbau untuk memperhatikan keamanan rumah seperti memastikan pintu dan jendela dalam keadaan terkunci serta mematikan kompor dan peralatan listrik yang berpotensi menimbulkan bahaya kebakaran,” ungkap AKP Warmad.
AKP Warmad, menegaskan pentingnya kesadaran dan disiplin dalam berlalulintas serta menjaga keamanan lingkungan saat menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.
"Imbauan ini kami laksanakan sebagai upaya preventif untuk menciptakan suasana yang tenang dan nyaman bagi seluruh masyarakat," tutur Kapolsek didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Saefullah.
Diharapkan dengan adanya imbauan ini, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadhan semakin meningkat, sehingga suasana ibadah dapat dilaksanakan dengan khusyuk dan lancar tanpa gangguan yang tidak diinginkan. Pungkasnya.