TB NEWS : HUMAS POLRES INDRAMAYU/ANDRI |
Indramayu – Upaya mendukung program pemerintah menuju Indonesia Emas 2045, Kapolsek Kedokan Bunder IPDA Tasim, S.IP, bersama anggota blusukan sambang warga di Desa Kaplongan, Blok Desa, Kecamatan Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu. Sabtu (9/11/2024)
Kegiatan ini bertujuan untuk menggelorakan program swasembada pangan dan mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan dan lahan tidur untuk mendukung ketahanan pangan.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Kedokan Bunder IPDA Tasim, menjelaskan bahwa Polri memiliki komitmen untuk mengawal Asta Cita dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"Saat ini, Polri juga turut serta dalam menggelorakan program pekarangan pangan dan pemanfaatan lahan tidur yang ada di setiap wilayah, baik di tingkat Polda maupun Polres. Ini adalah salah satu bentuk dukungan kami terhadap ketahanan pangan nasional," ujar IPDA Tasim didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, IPTU Junata.
Kapolsek Kedokan Bunder menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pemanfaatan pekarangan rumah sebagai sumber pangan.
"Selain itu, pemanfaatan lahan tidur juga dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga, khususnya dalam sektor pertanian dan perikanan," jelasnya.
Program ini juga sejalan dengan semangat Polri untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
"Melalui kegiatan ini, kami mengajak warga untuk lebih aktif dalam mengelola lahan yang ada, baik untuk tanaman pangan, maupun peternakan, agar dapat membantu menciptakan ketahanan pangan di tingkat keluarga," tambah Kapolsek.
Kapolsek Kedokan Bunder berharap masyarakat dapat menyadari betapa pentingnya program ini, yang tidak hanya mendukung ketersediaan pangan di tingkat lokal, tetapi juga turut berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia yang lebih mandiri dan sejahtera menuju 2045.
"Dengan kerjasama antara Polri dan masyarakat, kami yakin ketahanan pangan di Desa Kaplongan dan daerah lainnya akan semakin kuat," tutup IPDA Tasim.