TB NEWS : HUMAS POLRES INDRAMAYU / ANDRI |
Indramayu – Guna mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Forkopimcam Kedokanbunder menggandeng Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu melaksanakan vaksinasi dan sosialisasi bagi peternak sapi di Kelompok SRI SUMBER TIRTA I, Desa Cangkingan, Kecamatan Kedokanbunder.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah pihak terkait dan para peternak sapi, Rabu (22/1/2025).
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Kedokanbunder, Ipda Tasim, menjelaskan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah preventif untuk melindungi hewan ternak dari PMK yang dapat berdampak pada perekonomian peternak.
"Kami memberikan pemahaman kepada peternak mengenai gejala dan cara pencegahan PMK. Selain itu, kami juga langsung melakukan penyuntikan vaksin pada sapi-sapi mereka," ujarnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Kabid DKPP Indramayu, Drh. Dian Daju, didampingi Drh. Yani dan Drh. Wahyu, serta mantri peternakan Sodikin. Camat Kedokanbunder Atang Suwandi, S.STP., dan Danramil Karangampel Kapten Effendi juga hadir memberikan dukungan penuh.
Dalam sosialisasi, peternak diberikan informasi tentang pentingnya menjaga kebersihan kandang dan deteksi dini terhadap PMK.
Dinas Peternakan memastikan bahwa langkah-langkah pencegahan akan terus dilakukan, termasuk vaksinasi berkelanjutan, tidak hanya untuk sapi, tetapi juga kambing.
Kapolsek Kedokanbunder, Ipda Tasim, menambahkan bahwa menjelang bulan puasa dan Idul Adha, ketika aktivitas jual beli ternak meningkat, pengawasan akan diperketat.
"Kami akan melibatkan pedagang ternak di pasar Kedokanbunder dalam sosialisasi berikutnya agar mereka juga memahami risiko PMK," imbuhnya.
Kami berharap langkah ini dapat mencegah penyebaran PMK dan mendukung ketahanan pangan daerah.
"Sinergi antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk menjaga kesehatan hewan ternak. Mari kita bersama-sama melindungi ternak dan mendukung program ketahanan pangan," tutup Ipda Tasim.