![]() |
TB NEWS : HUMAS POLRES INDRAMAYU / ANDRI |
Indramayu – Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Cantigi dan Arahan melakukan survei di sepanjang sungai wilayah Desa Cemara, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu. Rabu (12/2/2025)
Survei ini dilakukan sebagai langkah menindaklanjuti hasil rapat koordinasi terkait dampak bencana rob yang mengakibatkan banjir dan genangan air di area persawahan serta pemukiman warga.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Cantigi, M. Zaenal Mutaqin, ST., M.M., Camat Arahan, H. Yus Rusmadi, S.E., M.Ak., Danramil 1602 Sindang, Kapten Inf. Dadang Iskandar, Kapolsek Arahan, Iptu Ian Hernawan, S.H., M.A.P., dan Kapolsek Cantigi, Ipda H. Casmin, S.H. serta 30 orang lainnya yang terdiri dari unsur TNI-Polri, Satpol PP, Kuwu, dan perangkat desa setempat.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Cantigi, Ipda H. Casmin, menjelaskan bahwa survei ini dilakukan dengan menggunakan tiga unit perahu nelayan dengan rute mulai dari Sungai Jarak Blok Bong dilanjutkan ke Sungai Kombaya kemudian ke Sungai Petak Tiga kembali ke Sungai Jarak Blok Bong.
Hasil survei menunjukkan bahwa genangan air rob sulit surut karena beberapa faktor, di antaranya banyaknya alat tangkap ikan (sero) yang dipasang nelayan dan menghambat aliran air.
“Adanya pohon tumbang yang menghalangi jalur sungai. Tumbuhnya eceng gondok dan tanaman liar yang menyebabkan penyempitan aliran serta erjadinya pendangkalan sungai di sekitar muara,” kata Ipda H. Casmin.
Lebih lanjut, Kapolsek Cantigi berharap ada langkah konkret untuk menangani permasalahan ini, seperti pembersihan sungai dari sero dan tumbuhan liar, serta pengerukan sungai guna memperlancar aliran air.
"Kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi terbaik agar dampak rob ini dapat diminimalisir, sehingga masyarakat tidak lagi terdampak banjir dan genangan air yang berkepanjangan," ujar Kapolsek.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Forkopimcam bersama masyarakat dapat bersinergi dalam menjaga kebersihan sungai dan mencegah potensi bencana akibat rob di masa mendatang. Pungkasnya.