Indramayu – Dalam upaya menanggulangi kenakalan remaja dan menjaga kondusivitas lingkungan, Kanit Provost Polsek Arahan, Polres Indramayu Polda Jabar, Aiptu Jajang Mahpudin, bersama Bhabinkamtibmas Brigadir Rudi Antono, menggandeng Penyuluh Agama Islam untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat Desa Linggajati, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu. Senin (3/3/2025)
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat yang sangat mendukung sinergitas antara kepolisian dan penyuluh agama dalam membangun kesadaran bersama untuk mencegah perilaku menyimpang di kalangan remaja.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Arahan, Iptu H. Ian Hernawan, menegaskan bahwa penanggulangan kenakalan remaja bukan hanya tugas kepolisian, tetapi juga membutuhkan peran aktif masyarakat dan tokoh agama.
"Kami mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama dalam membimbing generasi muda agar tidak terjerumus dalam kenakalan remaja seperti tawuran, pergaulan bebas, dan penyalahgunaan narkoba. Sinergi antara Polri dan penyuluh agama ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat," ujar Iptu H. Ian Hernawan.
Dalam penyuluhan ini, masyarakat juga diingatkan bahwa pengawasan terhadap anak dan remaja bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi juga membutuhkan dukungan dari keluarga, orang tua, dan lingkungan sosial.
Penyuluh Agama yang turut hadir menekankan bahwa pendekatan agama menjadi salah satu cara efektif dalam membentuk karakter generasi muda yang lebih baik.
"Remaja adalah aset bangsa. Jika mereka dibina dengan baik dalam lingkungan yang positif, maka mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama mendidik dan mengawasi anak-anak kita," katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan angka kenakalan remaja dapat diminimalkan, dan generasi muda di Desa Linggajati dapat tumbuh dengan moral serta akhlak yang baik. Kata Iptu H. Ian Hernawan.
.jpeg)
